HARI RAYA IDUL FITRI 1437 H

21.58

Selamat Hari Raya Idul Fitri, 1 Syawal 1437 Hijriyah
تقبل الله منا ومنكم


Assalamualaikum, tidak terasa ya Bulan Ramadhan sudah berakhir.

Lewat sudah kewajiban menunaikan ibadah puasa wajib.
Lewat sudah Asrama Ramadhan yang dilaksanakan selama sembilan hari.
Lewat sudah itikaf yang dilakukan sepuluh malam hari terakhir Ramadhan.
Lewat sudah gema takbir berkumandang.

Lalu, pertanyaannya adalah :
  1. Bagaimana pahalanya, nambah banyak banget atau banyak aja?
  2. Bagaimana dosanya, sudah dihapus atau belum?
Entah kenapa lewatnya bulan Ramadhan tahun ini saya merasa sedih sekali, tidak seperti biasanya. Bahkan pada saat malam terakhir itikaf, saya sempat terdiam sejenak untuk merenungkan semua hal yang terjadi didalam hidup ini. Semoga Allah paringi sehat, lancar, manfaat dan barokah agar kebiasaan yang baik yang sering dilakukan selama bulan Ramadhan serta amalan andalan masih bisa dijalankan dihari-hari biasa, syukur-syukur bisa lebih ditingkatkan lagi. 

Dan Alhamdulillah, selama Ramadhan masih bisa berkumpul bareng dengan keluarga dan jarang sekali mengikuti acara buka puasa bersama diluar dengan teman, jarang sekali memikirkan urusan dunia. Karena sudah diniatkan dari awal, Ramadhan tahun ini harus bisa lebih baik dari sebelumnya. Dimana saat kita melakukan kebaikan, pahalanya akan dilipat gandakan. Begitu juga saat kita melakukan keburukan, dosanya-pun akan dilipat gandakan. 

Saya juga ingin sharing tentang rangkuman do'a dan nasehat yang diberikan selesai Sholat Ied tadi, 

Do'a Imam Sholat : "Ya Allah, perbaikilah agama kami, karena dia merupakan benteng kami. Ya Allah, perbaikilah dunia kami, karena dia merupakan tempat tinggal kami. Ya Allah, perbaikilah akhirat kami, karena dia adalah tempat kita kembali dan segala perbuatan yang telah diperbuat akan dipertanggung jawabnkan."

Nasehat Ayah : "Anis, ayah senang sekali kamu sudah bisa ikut pengajian, asrama lancar, itikaf lancar. Tetap berpegang teguh sama Qur'an dan Hadist, itu pegangan kamu yang bisa nuntun kamu akhirat dan dunia, semoga makin faham ilmunya, tingkatkan akhlakul karimah ya. Kalau nanti ada yang datang melamar, semoga dapet jodoh yang sudah sama-sama ngaji juga, laki-laki yang faham agamanya biar kamu barokah dunia akhirat, biar bisa sempurna, suami yang sayang sama kamu, yang sabar. Jangan sombong ya, jangan gampang terpancing emosi, kalau kamu ngga suka sama sikap seseorang jangan sampai bicara kasar, sabar. Belajarlah dari pengalaman yang sudah-sudah."

Nasehat Ibu : "Mba, semoga tahun ini lulus kuliah dan bisa langsung dapat kerja, sayang sama adek karena dia satu-satunya saudara kandung kamu, ngga ada lagi selain dia. Semoga kamu dapat jodoh yang barokah, suami yang faham agamanya biar benteng kamu makin kuat, tampan, mapan, dewasa pemikirannya, penyabar, yang bisa bimbing kamu akhirat & dunia, insyaAllah dapet mertua yang baik dan sayang sama kamu ya. Kalau suami kamu faham agama, otomatis dia tau hukumnya, kalau dia sayang sama kamu dia akan memuliakan kamu, dan jika dia marah dia tidak akan membuatmu hina. Tingkatkan akhlaqul karimah, makin faham ya ilmu agamanya, tetap pada AL-Qur'an (firman Allah) dan Al-Hadist (sunnahnya Rosulullah). Ayah & Ibu bantu do'a dari sini ya."

Setelah, mendengar nasehat dari kedua orangtua, air mata langsung turun begitu derasnya. Peluk Ibu dan bilang "Anis sayang sama Ayah & Ibu, ingatkan kalau Anis salah, mohon bantu do'anya. Anis cuma mau ridhonya Ibu dan Ayah."

Pada akhirnya, sampai jumpa Ramadhan. Semoga engkau masih berkenan bertemu denganku lagi. Tahun depan.

You Might Also Like

0 comments

Popular Post